18 April 2013
Bridget Grant seperti suri rumah biasa lebih banyak di rumah. Tapi pengalamannya yang luar biasa, membuat dia harus pidato di seluruh dunia termasuk England dan AS. Bridget secara luas diakui oleh dunia UFO sebagai warga Inggeris yang paling banyak dikunjungi oleh alien. Di umurnya yang 40 tahun, dia mengaku setidaknya telah 17 kali melakukan pertemuan dengan UFO, termasuk lima dari dekat.
"Mengapa aku? Aku tidak tahu. Aku tidak boleh mengerti, tapi aku perlu jawaban," katanya. "Aku tidak boleh menjelaskan apa yang terjadi. Aku merasa sangat senang telah menjadi saksi apa yang aku miliki. Tapi aku frustrasi pengalaman ku itu belum boleh aku katakan pada kebanyakan orang, kerana takut ejekan."
Bridget mengatakan pertemuan dengan makhluk asing itu dimulai ketika dia masih kecil tinggal di sebuah desa di Devon, meskipun pada saat itu dia tidak menyedari arti pentingnya.
"Aku berusia tujuh tahun dan ketika itu hari cuti sekolah dan aku tahu itu musim dingin," kenang dia. "Aku harus pulang untuk minum teh dan aku memutuskan untuk beberapa alasan berjalan di jalan desa dengan rute berbeda dari yang normal”.
"Aku bertemu dengan apa yang aku fikir seorang gadis China yang sangat kecil. Tingginya sama denganku dan aku berfikir dia China kerana matanya”.
"Dia menunjukkan wang Hong Kong dan dia menunjukkan rumahnya. Dia tidak banyak bicara, tapi aku harus pulang untuk minum teh, sehingga kami berjanji untuk bertemu keesokan harinya”.
"Keesokan harinya aku kembali pada waktu yang sama, tetapi rumah itu tidak ada lagi. Yang ada satu bidang tanah di mana rumah itu ada sebelumnya berada”.
Bridget tidak pernah melihat "gadis Cina" atau "gazebo" lagi. Tiga puluh tiga tahun kemudian, ia bertanya apakah gadis itu benar-benar alien kepada Ahli UFO yang menceritakan bahawa gazebo yang disaksikannya itu mungkin sebuah pesawat ruang angkasa.
Boleh jadi alien memasukkan apa yang disebut sebagai "screen memory" untuk membuat dia melihat seorang gadis kecil dan gazebo dan bukannya makhluk asing dan pesawatnya.
Bridget kembali ke Devon dan membuka South West Winess Support Group untuk cuba bertemu dengan orang-orang yang memiliki pengalaman serupa. Dia menulis buku tentang pengalamannya, tetapi mengatakan dia masih tidak sepenuhnya memahami apa yang terjadi.
"Mengapa aku? Aku tidak tahu. Aku tidak boleh mengerti, tapi aku perlu jawaban," katanya. "Aku tidak boleh menjelaskan apa yang terjadi. Aku merasa sangat senang telah menjadi saksi apa yang aku miliki. Tapi aku frustrasi pengalaman ku itu belum boleh aku katakan pada kebanyakan orang, kerana takut ejekan."
Bridget mengatakan pertemuan dengan makhluk asing itu dimulai ketika dia masih kecil tinggal di sebuah desa di Devon, meskipun pada saat itu dia tidak menyedari arti pentingnya.
"Aku berusia tujuh tahun dan ketika itu hari cuti sekolah dan aku tahu itu musim dingin," kenang dia. "Aku harus pulang untuk minum teh dan aku memutuskan untuk beberapa alasan berjalan di jalan desa dengan rute berbeda dari yang normal”.
"Aku bertemu dengan apa yang aku fikir seorang gadis China yang sangat kecil. Tingginya sama denganku dan aku berfikir dia China kerana matanya”.
"Dia menunjukkan wang Hong Kong dan dia menunjukkan rumahnya. Dia tidak banyak bicara, tapi aku harus pulang untuk minum teh, sehingga kami berjanji untuk bertemu keesokan harinya”.
"Keesokan harinya aku kembali pada waktu yang sama, tetapi rumah itu tidak ada lagi. Yang ada satu bidang tanah di mana rumah itu ada sebelumnya berada”.
Bridget tidak pernah melihat "gadis Cina" atau "gazebo" lagi. Tiga puluh tiga tahun kemudian, ia bertanya apakah gadis itu benar-benar alien kepada Ahli UFO yang menceritakan bahawa gazebo yang disaksikannya itu mungkin sebuah pesawat ruang angkasa.
Boleh jadi alien memasukkan apa yang disebut sebagai "screen memory" untuk membuat dia melihat seorang gadis kecil dan gazebo dan bukannya makhluk asing dan pesawatnya.
Bridget kembali ke Devon dan membuka South West Winess Support Group untuk cuba bertemu dengan orang-orang yang memiliki pengalaman serupa. Dia menulis buku tentang pengalamannya, tetapi mengatakan dia masih tidak sepenuhnya memahami apa yang terjadi.
Wallahuaklam
VIVAnews
Posting Komentar